Thursday, 9 April 2015

Buaya vs warga.. siapa yang menang??






Buaya “Darat” Mati Dikeroyok Warga

BONTANG – Ini buaya beneran yang mau naik ke darat. Daripada memangsa penduduk mending “dimangsa” duluan. Begitu mungkin yang ada di benak warga Kelurahan Api-Api Buaya sepanjang 3,5 meter tewas setelah dikeroyok Kamis (9/4) sekira pukul 03.00 Wita. Penyebabnya, buaya tersebut muncul di sungai yang letaknya berdekatan dengan rumah warga. Lokasi tepatnya berada sekitar 20 meter dari rumah susun sederhana sewa (rusunawa).
Menurut warga bernama Majahri, awalnya beberapa teman dan keluarganya sedang berkumpul di teras rumahnya. Sekira pukul 01.00 Wita, dia pun mendengar ada suara di air. Kebetulan, letak rumahnya berada persis di bibir sungai.
Karena di rumah tersebut ada anak kecil dan keluarga yang lain, Majahri tak mau ambil risiko. Dia bersama teman-temannya yang kebetulan sedang nongkrong di rumah mengejar buaya tersebut.
Buaya tersebut langsung dikeroyok warga. Parang yang “dimodifikasi” jadi tombak pun menjadi senjata andalan melawan buaya. Warga mengaku baru menombak buaya tersebut sekira pukul 02.00 Wita. Lewat “pertarungan” yang cukup panjang, akhirnya buaya itu menghembuskan napas terakhirnya dan benar-benar tidak bergerak sekira pukul 03.00 Wita.
Dari pantauan media ini di tempat kejadian perkara (TKP), selain panjang sekitar 3,5 meter, hewan berdarah dingin tersebut memiliki lebar lebih dari setengah meter. Sementara, perkiraan beratnya mencapai 200 kilogram. Di beberapa perutnya pun terdapat luka menganga akibat hunusan parang milik warga. (*)

No comments:

Post a Comment